pengolahandan layanan sirkulasi buku melainkan akan bertambah kompleks seiring perubahan orientasi pengembangan perpustakaan berbasis fungsi rekreasi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, rekreasi diartikan sebagai penyegaran kembali badan dan pikiran, dapat juga dikatakan sesuatu yang menggembirakan hati dan menyegarkan seperti hiburan dan piknik.
Rekreasi memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga rekreasi dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan. Rekreasi Nomina kata benda Penyegaran kembali badan dan pikiranSesuatu yang menggembirakan hati dan menyegarkan seperti hiburan, piknik. Contoh Kita memerlukan rekreasi setelah lelah bekerja Kata Turunan Rekreasi Berekreasi Kesimpulan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, arti kata rekreasi adalah penyegaran kembali badan dan pikiran. Arti lainnya dari rekreasi adalah sesuatu yang menggembirakan hati dan menyegarkan seperti hiburan, piknik. Contoh Kita memerlukan rekreasi setelah lelah bekerja.
2008/2017, 6:26 AM. - Advertisement -. Religi, balipuspanews. com - Banyu Pinaruh" Sucikan Pikiran dengan Air Ilmu Pengetahuan Wuku Watugunung adalah wuku terakhir pada penanggalan Bali. Satu tahun kalender Bali terdiri dari 210 hari. Minggu terakhir dari setahun penanggalan Bali adalah Watugunung, yang ditutup pada hari Sabtu - Umanis
Setelah kegiatan rutin sehari-hari di rumah, di sekolah maupun di lingkungan bermain, tentunya remaja membutuhkan penyegaran agar kondisi fisik dan pikirannya kembali segar untuk beraktivitas secara optimal. Karena itu, remaja membutuhkan waktu untuk berekreasi. Bagaimana rekreasi yang baik bagi remaja? Rekreasi merupakan penyegaran kembali badan dan pikiran melalui suatu kegiatan yang menggembirakan. Dan, rekreasi adalah salah satu bentuk penggunaan atau pengisian waktu luang bagi seseorang. Saat inilah seseorang mendapat kesempatan untuk melepaskan diri sejenak dari kegiatan-kegiatan yang melelahkan pikiran maupun fisik. Tentunya diharapkan, remaja dapat mempergunakan waktu luang itu sebaik-baiknya. Semuanya kembali kepada sikap dan pendirian masing-masing individu. Namun, tak jarang rekreasi malah dipakai sebagai ajang untuk melakukan hal-hal yang tidak diperkenankan atau dilarang dan melawan norma-norma. Ketidaksiapan mental para remaja dan longgarnya pengawasan orangtua, dapat menjadi penyebab. Baca Juga Cara Terbaik Untuk Mendidik Anak Agar Mandiri Rekreasi seperti berkemah atau naik gunung yang seharusnya menyegarkan tubuh dan menikmati keindahan ciptaan Tuhan, malah dijadikan sebagai saat kebebasan dari orangtua. Remaja lalu melakukan berbagai tindakan yang tidak diperkenankan Butuh PengawasanKalau begitu, perlukah remaja berekreasi? "Pada dasarnya, setiap orang memerlukan rekreasi. Bahkan, anak yang baru masuk sekolah dasar pun membutuhkan rekreasi," ujar psikolog anak, Dra. Shinto B. Adelar, Ketika seorang anak telah memasuki dunia pendidikan di sekolah, ia dituntut untuk serius. Sesuatu yang belum ditemuinya di rumah. Belum lagi rasa tegang dan capek. Kegiatan rutin pada pagi hingga siang ini, tentulah merupakan suatu hal yang baru dan dirasakan sebagai beban. Lamanya dunia pendidikan di sekolah, menuntut suatu suasana segar di luar kegiatan rutin. "Agar memberikan energi kembali untuk 'mesin-mesin' tubuh yang sudah capek. Melepaskan diri dari kegiatan rutin. Sehingga, bila kembali menghadapi kegiatan rutin, badan dan pikiran sudah segar. Kehidupan remaja yang memasuki suatu tahap baru ini sering membingungkan para orangtuanya. Dahulu, ketika masih kanak-kanak, mereka terasa begitu dekat dan lekat dengan orangtuanya. Tetapi kini, menginjak masa remaja, putra-putri mereka seolah ingin melepaskan diri dari pengawasan ayah-ibunya. Remaja, kini tidak lagi mau terlalu diawasi gerak-geriknya. Tetapi mereka juga belum mau dilepas begitu saja dari orangtua. Pada usianya, para remaja lebih menyenangi berkumpul dan bepergian meluangkan waktunya bersama teman-teman seusia dan sepermainannya. Ketika remaja Anda meminta izin untuk berekreasi, seperti berkemah di pegunungan bersama teman-temannya, apa yang harus Anda lakukan? Menurut Shinto, bila remaja Anda telah memasuki dunia perguruan tinggi, Anda dapat memberikan kepercayaan kepada mereka untuk bepergian bersama teman-temannya. "Namun, bila si remaja masih duduk di bangku SD, SMP sampai SMA, mereka harus ditemani oleh orangtuanya," tegas Kepala Bagian Psikologi Perkembangan Anak FPUI ini. Terlebih bila remaja Anda tidak mempunyai kualifikasi yang cukup untuk bepergian jauh dari rumah, seperti berkemah di hutan. Karena, sangat jarang ditemui orangtua yang telah mengajari anak-anaknya untuk berkemah dan hidup di hutan. Kalau pun Anda tidak sempat, atau anak-anak sedikit canggung, Anda tetap tidak boleh melepas mereka sendiri tanpa pengawasan. Harus ada orang dewasa yang mengawasi mereka. "Orangtua yang bertanggungjawab pasti takkan melepas remajanya yang masih sekolah untuk pergi sendiri. Tidak bisa dipungkiri, ada remaja yang terpaksa mendustai orangtuanya agar diberikan izin bepergian beberapa hari. Terkadang dengan berdalih dan menjamin keikutsertaan guru sekolahnya. "Bila komunikasi dengan anak-anak telah baik sejak kecilnya, tentu hal-hal seperti penipuan ini tidak akan terjadi. Persoalan dan keinginan mereka akan disampaikan secara terbuka kepada orangtua. Dengan begitu, kepercayaan yang Anda berikan pun akan dijaga oleh remaja dengan perilaku yang tidak mengingkari norma-norma keluarga. Keyakinan para remaja akan kemampuan terhadap dirinya terkadang sangat berlebihan. Seakan sudah mengetahui dan menguasai segala macam hal. Padahal, penilaian mereka terhadap keadaan lingkungannya sering tidak tepat. Sehingga akhirnya sering membahayakan diri mereka sendiri. Rekreasi yang membutuhkan persiapan dan pengetahuan khusus seperti berkemah atau naik gunung, sering menimbulkan bahaya bagi para remaja yang terlalu percaya diri. "Bukankah untuk pergi ke pegunungan harus mempunyai pengetahuan dan kepandaian tersendiri? Berkemah bukan sekadar pindah rumah dan lepas dari pengawasan orangtua," jelas Shinto. Rekreasi pun bukan berarti bebas dari aturan-aturan dan keharusan yang selama ini dijumpai para remaja. Anda harus dapat menanamkan pengertian bahwa selama berekreasi pun tetap ada aturan mainnya. Sehingga, tujuan rekreasi yang dilaksanakan dapat tercapai. "Contoh sederhana saja, ketika remaja ingin berekreasi dengan menonton film di bioskop. Mereka tetap harus mengikuti peraturan untuk antri beli tiket, duduk dengan tenang, dilarang merokok dan SosialisaiTentunya, sebagai orangtua, Anda telah merencanakan untuk rekreasi atau bepergian bersama putra-putri Anda. Sedangkan remaja Anda pun mempunyai program untuk rekreasi bersama teman-temannya. Bila begitu, manakah yang terbaik? "Keduanya tentu saja baik untuk dilakukan. Karena, untuk mempererat hubungan antar anggota keluarga, rekreasi bersama keluarga baik untuk dilakukan. Sedangkan rekreasi bersama teman-teman sepermainan mempunyai fungsi tersendiri pula. Fungsi pertama, adalah bahwa remaja dapat belajar banyak hal. Seperti belajar bagaimana cara bergaul. Remaja akan mengerti perbedaan pergaulan dalam keluarga dan di antara teman-teman sebaya. Terlebih ketika berkemah, mereka harus hidup bersama dalam beberapa hari. Juga, remaja dapat belajar bagaimana cara mengenal orang lain. Baik itu sifat maupun ciri-ciri lainnya. Atau belajar bertoleransi pada kebiasaan-kebiasaan rekannya yang berbeda dengan dirinya. Mereka belajar untuk sabar dan menyesuaikan diri pada lingkungan dimana mereka berada. "Rekreasi, seperti study tour, juga penting untuk diperhatikan. Remaja dapat belajar bagaimana harus bersikap pada teman lawan jenisnya. Apa dan bagaimana serta tujuan dari sikap dan tingkah laku lawan jenisnya akan diketahui dengan rekreasi bersama teman-teman. Untuk belajar bersosialisasi, yang sangat dibutuhkan remaja di usianya, Shinto mengatakan bahwa rekreasi adalah sarana yang baik. "Seperti saat berkemah, remaja dapat tampil apa adanya dan belajar banyak hal. Itu akan dibutuhkan pada saat remaja tampil di lingkungan yang lebih luas lagi, seperti di masyarakat. Secara umum, manfaat dan kegunaan rekreasi adalah menghasilkan ketenangan, rasa bebas dan situasi istirahat yang memang dibutuhkan. Juga sarana untuk melepaskan energi fisik dan emosional. Dengan rekreasi, berbagai kesempatan yang berguna dapat dilakukan oleh para remaja. Yaitu kesempatan untuk mengekspresikan fantasi atau daya khayal-nya, kesempatan memperluas pergaulan, serta kesempatan untuk menemukan berbagai hal yang aneh dan unik. Nah, tentunya Anda ingin agar remaja Anda tumbuh sebagai seorang remaja yang dapat beraktivitas secara optimal, di rumah, sekolah maupun di pergaulannya. Disamping menjalankan rencana Anda untuk berekreasi bersama keluarga, berikanlah kepercayaan kepada mereka untuk memanfaatkan waktu, berekreasi bersama Weshley Galung
Definisi'rekreasi'. Indonesian to Indonesian. noun. 1. penyegaran kembali badan dan pikiran; sesuatu yg menggembirakan hati dan menyegarkan spt hiburan, piknik: kita memerlukan -- setelah lelah bekerja; be·re·kre·a·si v mencari hiburan; bermain-main santai; bersenang-senang: Pantai Kuta di Bali menjadi terkenal krn kebebasan para turis
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-16 073606 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d81611dda29426c • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Dansekarang, giliran permainannya TTS Pintar Penyegaran kembali badan dan pikiran. Bahasa permainan adalah bahasa Indonesia dan ada dalam banyak bahasa lainnya. Ini tidak begitu penting bagi kami, topik ini hanya dengan bahasa kami. Kunci Jawaban TTS Pintar Penyegaran kembali badan dan pikiran: Rekreasi
RekreasiA. Pengertian RekreasiRekreasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI adalah penyegaran kembali badan dan pikiran. Istilah rekreasi dari bahasa Latin, re-creare yang secara harfiah berarti 'membuat ulang', adalah kegiatan yang dilakukan untuk penyegaran kembali jasmani dan rohani seseorang. Rekreasi adalah sebuah aktivitas yang dilakukan seseorang di samping bekerja. Kegiatan yang umum dilakukan untuk rekreasi adalah pariwisata, olahraga, bermain, dan hobi. Kegiatan rekreasi umumnya dilakukan pada akhir pekan. Rekreasi merupakan aktivitas yang dilakukan oleh orang-orang secara sengaja sebagai kesenangan atau untuk kepuasan, umumnya dalam waktu senggang. Rekreasi memiliki banyak bentuk aktivitas tergantung pada pilihan individual. Beberapa rekreasi bersifat pasif seperti menonton televisi atau aktif seperti olahraga. Kegiatan rekreasi dapat pula memenuhi salah satu pengertian “penggunaan berharga dari waktu luang”. Rekreasi berfungsi memperbaharui ulang kondisi fisik dan jiwa, sehingga rekreasi tidak berarti hanya membuang-buang waktu atau membunuh tahun 1940-an, rekreasi telah menjadi unsur penting dalam kehidupan modern. Pendapatan, kondisi pekerjaan dan perkembangan transportasi yang semakin baik telah memberi orang lebih banyak uang, waktu dan pergerakan yang lebih tinggi untuk melakukan rekreasi. Pada saat ini, rekreasi telah menjadi industri besar. Rekreasi umumnya berdampak pada rasa senang tingkat kesehatan fisik dan mental manusia. Rumah sakit pun sering mengadakan aktivitas rekreasi terapi untuk pasien. Rekreasi Menurut Para Ahli 1. Jay B. Nash, aktivitas rekreasi adalah pelengkap dari kerja, oleh karena itu rekreasi adalah kebutuhan semua orang. Dengan demikian, penekanan dari aktivitas rekreasi adalah dalam nuansa “menciptakan kembali” recreation orang tersebut, ada upaya revitalisasi jiwa dan tubuh yang terwujud karena menjauh’ dari kegiatan rutin dan kondisi yang menekan dalam kehidupan sehari-hari. 2. Grasia, rekreasi merupakan suatu aktivitas yang mengistirahatkan seseorang dari pekerjaan dan memberikannya suatu pemulihan serta perubahan saat kembali melakukan Kaplan, rekreasi merupakan suatu aktivitas yang dilakukan secara ringan pada waktu luang secara suka rela sebagai akibat dari pemulihan kerja berat yang telah dilakukan4. Kraus, rekreasi merupakan aktivitas atau pengalaman yang biasanya diperoleh atau dilakukan pada waktu Krippendorf, rekreasi merupakan kegiatan yang dibutuhkan oleh setiap manusia dengan melakukan perjalanan ke suatu tempat. Rekreasi merupakan kegiatan yang digunakan untuk mengisi waktu luang dengan tujuan tertentu, di antaranya penyegaran sikap dan mental, kepuasan dan kesenangan yang saat memulihkan kekuatan fisik atau mental Mary Helen, rekreasi bukanlah suatu peristiwa gerakan tetapi peristiwa emosi dan melupakan aktivitas pada waktu senggang dan membuat orang menjadi senang untuk mengembalikan tenaga baik fisik maupun Tujuan Rekreasi 1. Menciptakan dan membina hubungan manusia2. Mempertahankan kelestarian alam3. Mempertahankan nilai-nilai budaya4. Pengisi waktu luang yang ada5. Memupuk kreativitas6. Mendapatkan pengalaman baru7. Meningkatkan rasa percaya diri8. Mengembangkan bakat9. Memupuk sistem pada kehidupan10. Mewujudkan warga negara yang baik11. Pelepas lelah, kebosanan juga kepenatan usai beraktivitas atau bekerja12. Imbalan subsisten activity kegiatan pengganti atau pelengkap13. Sebagai pemenuhan fungsi sosial fungsi sosial yang dilakukan untuk kegiatan berkelompok serta rekreasi aktifC. Faktor yang Mempengaruhi Rekreasi 1. Faktor sosial ekonomi, rekreasi masyarakat dengan kelompok sosial tertentu kalangan elite akan berbeda dengan rekreasi masyarakat pada umumnya karena perbedaan fasilitas yang Faktor jenis kelamin, usia juga keluarga, kegiatan rekreasi yang dilakukan dan tempat rekreasi yang dikunjungi oleh remaja putri dan remaja putra begitu pun dengan kegiatan rekreasi orang Faktor ketersediaan waktu luang, waktu luang dalam menyelenggarakan rekreasi ibu rumah tangga akan berbeda dengan wanita Faktor pranata, faktor ini berhubungan dengan pencapaian, besaran dana yang dimiliki dan perubahan sikap terhadap Faktor perubahan teknologi, berhubungan dengan muncul rekreasi-rekreasi baru dan kemudahan dalam pencapaian dengan fasilitas rekreasi dengan teknologi yang tinggi dan Ciri Rekreasi 1. Bersifat mental, fisik dan emosional2. Tidak memiliki bentuk atau macam tertentu3. Dapat menimbulkan rasa gembira, puas dan senang bagi para pelaku4. Dilaksanakan dalam waktu yang senggang5. Tentunya bebas dari paksaan6. Dibutuhkan secara universal dan tidak dibatasi oleh lapisan tertentu7. Bersifat fleksibel, tidak dibatasi oleh tempat dan juga dapat dilakukan oleh perseorangan atau sekelompok orang. 8. Didorong oleh kegiatan menentukan bentuk Jenis Rekreasi 1. Pariwisata, merupakan suatu perjalanan yang dilakukan untuk liburan dan rekreasi dan juga persiapan yang dilakukan untuk aktivitas ini. Wisatawan biasanya melakukan perjalanan paling tidak sejauh 50 mil 80 km dari rumahnya untuk tujuan rekreasi, hal tersebut didefinisikan oleh organisasi pariwisata Olahraga, merupakan aktivitas yang dilakukan oleh tubuh manusia baik itu secara fisik, mental serta rohani. Berdasarkan jenisnya olahraga terbagi menjadi dua yaitu olahraga tradisional dan Permainan, merupakan aktivitas bersenang-senang yang dilakukan untuk mengisi waktu luang dengan melakukan olahraga ringan yang dapat dilakukan secara individu maupun berkelompok. Ada permainan yang dibatasi oleh umur dan ada pula permainan yang tidak dibatasi oleh umur atau dapat dimainkan oleh segala kalangan Hobi, merupakan rekreasi yang dilakukan dalam waktu luang untuk menenangkan pikiran. F. Manfaat Rekreasi 1. Sarana sosialisasi 2. Menjadikan anak lebih mandiri3. Mempererat dan memperbaiki hubungan dalam keluarga4. Mempererat hubungan pertemanan5. Membuat kenangan indah bersama orang tercinta6. Melepas ketegangan dan stres7. Sekaligus melakukan olahraga8. Membuat waktu yang berkualitas9. Sarana edukasi10. Membuat umur menjadi lebih panjang11. Menambah intelektual12. Menjaga sel otak13. Meningkatkan kepuasan hidup Dari berbagai sumberDownload Aletheia Rabbani من لم يذق مر التعلم ساعة, تجرع ذل الجهل طول حياته “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS penyegaran kembali badan dan pikiran tts. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk
Terdapat 22 sinonim kata 'penyegaran' di Tesaurus Bahasa Penyegaran PembauranPeremajaanReaktualisasiRegenerasiRenovasiRestorasiRevitalisasiPembaharuanAlih GenerasiInovasiModernisasiPembangunanPembinaanPemodernanPemugaranPemulihanPemutakhiranPerbaikanPerombakanReformasiRehabilitasiPembaruan Kesimpulan Menurut Tesaurus Bahasa Indonesia, sinonim kata penyegaran adalah pembauran, peremajaan, reaktualisasi, regenerasi, renovasi. Sinonim adalah kata yang memiliki persamaan makna dengan kata lain. Daftar sinonim dapat ditemukan di Tesaurus.
GelarMuktamar IX KAMMI di Kota Malang, mengusung narasi penyegaran pikiran,Bayu Anggara didukung sebagai Ketum PP KAMMI periode 2019-2021, . Minggu, 28 November 2021 Cari
Apa itu rekreasi? rekreasi adalah kata yang memiliki artinya, silahkan ke tabel berikut untuk penjelasan apa arti makna dan maksudnya. Pengertian rekreasi adalah Kamus Definisi Bahasa Indonesia KBBI ? rekreasi penyegaran kembali badan dan pikiran; sesuatu yang menggembirakan hati dan menyegarkan seperti hiburan, piknik kita memerlukan — setelah lelah bekerja Malaysia Dewan ? rekreasi rékréasi kegiatan yg menyeronokkan yg boleh menyegarkan kembali kesihatan badan dan melapangkan fikiran, spt beristirahat dan menghiburkan hati, riadah; Definisi ? rekreasi kb, penyegaran kembali jiwa dan raga. semoga dapat membantu walau kurangnya jawaban pengertian lengkap untuk menyatakan artinya. pada postingan di atas pengertian dari kata “rekreasi” berasal dari beberapa sumber, bahasa, dan website di internet yang dapat anda lihat di bagian menu sumber. Istilah Umum Istilah pada bidang apa makna yang terkandung arti kata rekreasi artinya apaan sih? apa maksud perkataan rekreasi apa terjemahan dalam bahasa Indonesia
Katakata Lelah - Hidup terkadang tak selalu berjalan seperti apa yang kita inginkan. Adakalanya kesulitan datang silih berganti mengiringi perjalanan hidup ini. Entah dalam hal keluarga, pekerjaan, ataupun percintaan. Merasakan kelelahan dalam menjalani kehidupan adalah hal yang wajar dirasakan manusia.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk REKREASI Penyegaran kembali badan dan pikiran RELAKSASI Proses penyegaran kembali YOGA Senam gerak badan dengan gerakan pernapasan, pikiran, dsb unutk kesehatan jasmani dan rohani TERSURUT Mundur; kembali; ~ hatinya tawar hatinya; ~ pikiran melepaskan niat SEHAT 1 baik seluruh badan serta bagian-bagiannya bebas dari sakit; waras sampai kini ia tetap - karena rajin berolahraga; 2 yang mendatangkan kebaik... INGAT Ada dalam pikiran TINJAU Meninjau v 1 melihat sesuatu yang jauh dari ketinggian; 2 datang, pergi melihat-lihat menengok, memeriksa, mengamati, dsb; 3 mengintai; menyelidi... MASINAL 1 dengan menggunakan mesin pembuatan genteng dilakukan secara -; 2 ki berlaku bertindak, bekerja seperti mesin; seperti tidak menggunakan pikiran... BERBALIK 1 kembali arahnya bola tenis yang dilemparkan ke tembok akan selalu~; 2 berubah letaknya yang di atas menjadi di bawah, menelentang menjadi menia... USAHA 1 kegiatan dengan mengerahkan tenaga pikiran atau badan untuk mencapai suatu maksud; pekerjaan perbuatan, prakarsa, ikhtiar, daya upaya untuk men... TIDUR 1 n dalam keadaan berhenti mengaso badan dan kesadarannya biasanya dengan memejamkan mata; 2 v mengistirahatkan badan dan kesadarannya biar aku ... SESAT 1 tidak melalui jalan yang benar; salah jalan malu bertanya - di jalan; 2 ki salah keliru benar; berbuat yang tidak senonoh; menyimpang dari kebe... MAKLUMAT 1 pemberitahuan; pengumuman belum semua murid mengetahui - itu; 2 pengetahuan; muamalat sangat terbatas - mereka tt bahasa itu; - pemerintah Pol... JIWA 1 roh manusia yang ada di dalam tubuh dan menyebabkan hidup; nyawa; 2 seluruh kehidupan batin manusia yang terjadi dari perasaan batin, pikiran, a... LEMAH 1 tidak kuat; tidak bertenaga badannya -; 2 tidak keras hati; lembut; tidak tegas sikap - tidak tegas dalam mengambil keputusan; 3 tidak kuat; ku... BAYAN Burung yang termasuk keluarga betet dan kakatua, membuat sarangnya di lubang pohon, yang betina bulunya berwarna merah bercampur biru, sedangkan yang... PANJANG 1 berjarak jauh dari ujung ke ujung; 2 lama waktu; 3 jarak -langkah singkat permintaan, pb sampai ajalnya; hendak - terlalu, patah, pb yang suka ... MENGGERAKKAN 1 menjadikan bergerak; 2 ki membangkitkan atau membangunkan perasaan hati dsb kenakalannya ~ hati saya untuk marah; 3 ki mengubah kedudukan untuk... MASA 1 waktu; ketika; saat; 2 zaman menunjuk waktu yang agak lama; 3 lama waktu yang tertentu; - kerja jangka waktu lama waktu orang sudah bekerja p... ANGAN Pikiran RAGA Badan, tubuh FISIK Jasmani badan AKAL Tipu daya; pikiran SELIRA Badan; tubuh TUBUH Badan
Beritadari FSRD Usakti Fakultas Seni Rupa dan Desain didukung oleh Lembaga Penelitian Universitas Trisakti, melakukan penyegaran penggunaan Turnitin yang dilaksanakan pada hari Senin, 20 Juli 2020 pukul 09.00 WIB secara online melalui aplikasi Zoom.
Pranala link rekreasi /rékréasi/ n penyegaran kembali badan dan pikiran; sesuatu yang menggembirakan hati dan menyegarkan seperti hiburan, piknik kita memerlukan - setelah lelah bekerja;berekreasi v mencari hiburan; bermain-main santai; bersenang-senang Pantai Kuta di Bali menjadi terkenal karena kebebasan para turis asing untuk ~ ✔ Tentang KBBI daring ini Aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI ini merupakan KBBI Daring Dalam Jaringan / Online tidak resmi yang dibuat untuk memudahkan pencarian, penggunaan dan pembacaan arti kata lema/sub lema. Berbeda dengan beberapa situs web laman/website sejenis, kami berusaha memberikan berbagai fitur lebih, seperti kecepatan akses, tampilan dengan berbagai warna pembeda untuk jenis kata, tampilan yang pas untuk segala perambah web baik komputer desktop, laptop maupun telepon pintar dan sebagainya. Fitur-fitur selengkapnya bisa dibaca dibagian Fitur KBBI Daring. Database utama KBBI Daring ini masih mengacu pada KBBI Daring Edisi III, sehingga isi kata dan arti tersebut merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud dahulu Pusat Bahasa. Diluar data utama, kami berusaha menambah kata-kata baru yang akan diberi keterangan tambahan dibagian akhir arti atau definisi dengan "Definisi Eksternal". Semoga semakin menambah khazanah referensi pendidikan di Indonesia dan bisa memberikan manfaat yang luas. Aplikasi ini lebih bersifat sebagai arsip saja, agar pranala/tautan link yang mengarah ke situs ini tetap tersedia. Untuk mencari kata dari KBBI edisi V terbaru, silakan merujuk ke website resmi di ✔ Fitur KBBI Daring Pencarian satu kata atau banyak kata sekaligus Tampilan yang sederhana dan ringan untuk kemudahan penggunaan Proses pengambilan data yang sangat cepat, pengguna tidak perlu memuat ulang reload/refresh jendela atau laman web website untuk mencari kata berikutnya Arti kata ditampilkan dengan warna yang memudahkan mencari lema maupun sub lema. Berikut beberapa penjelasannya Jenis kata atau keterangan istilah semisal n nomina, v verba dengan warna merah muda pink dengan garis bawah titik-titik. Arahkan mouse untuk melihat keterangannya belum semua ada keterangannya Arti ke-1, 2, 3 dan seterusnya ditandai dengan huruf tebal dengan latar lingkaran Contoh penggunaan lema/sub-lema ditandai dengan warna biru Contoh dalam peribahasa ditandai dengan warna oranye Ketika diklik hasil dari daftar kata "Memuat", hasil yang sesuai dengan kata pencarian akan ditandai dengan latar warna kuning Menampilkan hasil baik yang ada di dalam kata dasar maupun turunan, dan arti atau definisi akan ditampilkan tanpa harus mengunduh ulang data dari server Pranala Pretty Permalink/Link yang indah dan mudah diingat untuk definisi kata, misalnya Kata 'rumah' akan mempunyai pranala link di Kata 'pintar' akan mempunyai pranala link di Kata 'komputer' akan mempunyai pranala link di dan seterusnya Sehingga diharapkan pranala link tersebut dapat digunakan sebagai referensi dalam penulisan, baik di dalam jaringan maupun di luar jaringan. Aplikasi dikembangkan dengan konsep Responsive Design, artinya tampilan situs web website KBBI ini akan cocok di berbagai media, misalnya smartphone Tablet pc, iPad, iPhone, Tab, termasuk komputer dan netbook/laptop. Tampilan web akan menyesuaikan dengan ukuran layar yang digunakan. Tambahan kata-kata baru diluar KBBI edisi III Penulisan singkatan di bagian definisi seperti misalnya yg, dng, dl, tt, dp, dr dan lainnya ditulis lengkap, tidak seperti yang terdapat di KBBI PusatBahasa. ✔ Informasi Tambahan Tidak semua hasil pencarian, terutama jika kata yang dicari terdiri dari 2 atau 3 huruf, akan ditampilkan semua. Jika hasil pencarian dari daftar kata "Memuat" sangat banyak, maka hasil yang dapat langsung di klik akan dibatasi jumlahnya. Selain itu, untuk pencarian banyak kata sekaligus, sistem hanya akan mencari kata yang terdiri dari 4 huruf atau lebih. Misalnya yang dicari adalah "air, minyak, larut", maka hasil pencarian yang akan ditampilkan adalah minyak dan larut saja. Untuk pencarian banyak kata sekaligus, bisa dilakukan dengan memisahkan masing-masing kata dengan tanda koma, misalnya ajar,program,komputer untuk mencari kata ajar, program dan komputer. Jika ditemukan, hasil utama akan ditampilkan dalam kolom "kata dasar" dan hasil yang berupa kata turunan akan ditampilkan dalam kolom "Memuat". Pencarian banyak kata ini hanya akan mencari kata dengan minimal panjang 4 huruf, jika kata yang panjangnya 2 atau 3 huruf maka kata tersebut akan diabaikan. Edisi online/daring ini merupakan alternatif versi KBBI Offline yang sudah dibuat sebelumnya dengan kosakata yang lebih banyak. Bagi yang ingin mendapatkan KBBI Offline tidak memerlukan koneksi internet, silakan mengunjungi halaman web ini KBBI Offline. Jika ada masukan, saran dan perbaikan terhadap kbbi daring ini, silakan mengirimkan ke alamat email gmail com Kami sebagai pengelola website berusaha untuk terus menyaring iklan yang tampil agar tetap menampilkan iklan yang pantas. Tetapi jika anda melihat iklan yang tidak sesuai atau tidak pantas di website ini silakan klik Laporkan Iklan
RelevansiPancasila dalam Hidup Kekinian (2) Akutnya krisis yang kita hadapi mengisyaratkan untuk memulihkannya kita memerlukan lebih dari sekadar politics as usual. Kita memerlukan visi politik baru. Peribahasa mengatakan,"Where there is no vision, the people perish.". Visi ini harus mempertimbangkan kenyataan bahwa krisis nasional ini
Pasca- kegiatan rutin sehari-hari di rumah, di sekolah alias di lingkungan bertindak, tentunya remaja membutuhkan penyegaran moga kondisi fisik dan pikirannya lagi bugar untuk beraktivitas secara optimal. Karena itu, mulai dewasa membutuhkan musim bakal berkelah. Bagaimana rekreasi yang baik bagi remaja? Rekreasi merupakan penyegaran kembali badan dan pikiran menerobos suatu kegiatan yang menggirangkan. Dan, rekreasi merupakan salah satu rencana penggunaan atau pengisian waktu luang bagi seseorang. Momen inilah seseorang mendapat kesempatan untuk membebaskan diri sejenang dari kegiatan-kegiatan yang melelahkan ingatan maupun fisik. Tentunya diharapkan, remaja dapat mempergunakan waktu senggang itu secantik-baiknya. Semuanya lagi kepada sikap dan prinsip masing-masing individu. Semata-mata, tidak jarang rekreasi lebih-lebih dipakai sebagai panggung untuk berbuat hal-peristiwa nan tidak diperkenankan atau dilarang dan melawan norma-norma. Ketidaksiapan mental para remaja dan longgarnya pengawasan orangtua, boleh menjadi penyebab. Baca Kembali Pendirian Terbaik Buat Mendidik Anak Agar Mandiri Rekreasi seperti berkemah ataupun naik gunung yang seyogiannya cas bodi dan menikmati keindahan ciptaan Sang pencipta, malah dijadikan misal saat kebebasan berbunga orangtua. Remaja tinggal mengamalkan berbagai tindakan yang enggak diperkenankan orangtuanya. Tetap Butuh Sensor Sekiranya seperti itu, perlukah cukup umur berekreasi? “Pada dasarnya, setiap orang memerlukan rekreasi. Malah, anak yang hijau masuk sekolah radiks pun membutuhkan rekreasi,” ujar psikolog anak asuh, Dra. Shinto B. Adelar, Ketika koteng anak asuh sudah lalu memasuki marcapada pendidikan di sekolah, ia dituntut kerjakan benar-benar. Sesuatu yang belum ditemuinya di rumah. Belum kembali rasa tegang dan capek. Kegiatan rutin plong pagi hingga siang ini, tentulah merupakan suatu kejadian yang baru dan dirasakan laksana beban. Lamanya manjapada pendidikan di sekolah, menuntut suatu suasana segar di luar kegiatan rutin. “Agar memberikan energi kembali untuk mesin-mesin’ tubuh yang telah capek. Melepaskan diri bermula kegiatan rutin. Sehingga, bila kembali menghadapi kegiatan rutin, badan dan pikiran sudah segar. Jiwa taruna yang memasuki suatu tahap plonco ini cangap memusingkan para orangtuanya. Dahulu, detik masih kanak-kanak, mereka terasa begitu karib dan lekat dengan orangtuanya. Tetapi masa ini, start masa remaja, putra-putri mereka seolah ingin memperlainkan diri berpunca pengawasan ayah-ibunya. Remaja, kini tidak lagi mau terlalu diawasi gerak-geriknya. Tetapi mereka juga belum cak hendak dilepas begitu hanya berusul orangtua. Pada usianya, para taruna lebih menyenangi berkumpul dan bepergian meluangkan waktunya bersama oponen-antiwirawan sebaya dan sepermainannya. Ketika remaja Dia lamar absolusi untuk berekreasi, sebagai halnya berkemah di pegunungan bersama pasangan-temannya, apa yang harus Anda lakukan? Menurut Shinto, bila remaja Dia telah memasuki bumi perguruan janjang, Anda boleh memberikan asisten kepada mereka untuk melanglang bersama teman-temannya. “Cuma, bila si remaja masih duduk di bangku SD, SMP sampai SMA, mereka harus ditemani oleh orangtuanya,” tegas Ketua Bagian Ilmu jiwa Perkembangan Anak FPUI ini. Terlebih bila akil balig Beliau tidak mempunyai kualifikasi nan cukup kerjakan bepergian jauh dari rumah, seperti berkemah di hutan. Karena, terlampau jarang ditemui orangtua yang mutakadim mengajari anak-anaknya kerjakan berkemah dan usia di hutan. Kalau pun Beliau enggak sempat, atau anak-anak asuh sedikit sungkan, Anda tetap tidak boleh melepas mereka seorang minus pengawasan. Harus ada orang dewasa yang mengawasi mereka. “Orangtua yang bertanggungjawab pasti takkan melepas remajanya yang masih sekolah lakukan pergi koteng. Bukan bisa dipungkiri, ada cukup umur yang tertekan memongahi orangtuanya agar diberikan izin melanglang beberapa hari. Terkadang dengan berdalih dan menjamin keikutsertaan guru sekolahnya. “Bila komunikasi dengan anak-anak telah baik sejak kecilnya, pasti peristiwa-kejadian sama dengan penipuan ini tidak akan terjadi. Persoalan dan kedahagaan mereka akan disampaikan secara terbabang kepada orangtua. Dengan begitu, kepercayaan yang Anda berikan juga akan dijaga oleh remaja dengan perilaku yang bukan memungkirkan norma-norma keluarga. Keimanan para remaja akan kemampuan terhadap dirinya sesekali sangat berlebihan. Seakan sudah mengetahui dan menguasai segala macam situasi. Sementara itu, penilaian mereka terhadap keadaan lingkungannya sering tidak tepat. Sehingga hasilnya camar membahayakan diri mereka koteng. Rekreasi nan membutuhkan persiapan dan laporan khusus seperti berkemah ataupun mendaki gunung, cak acap menimbulkan bahaya bagi para mulai dewasa nan terlalu berkeyakinan diri. “Bukankah lakukan pergi ke pegunungan harus mempunyai pengetahuan dan kepandaian unik? Berkemah lain sekadar pindah rumah dan maaf dari sensor orangtua,” jelas Shinto. Rekreasi lagi tak berguna bebas berbunga aturan-sifat dan keharusan yang sejauh ini dijumpai para muda. Kamu harus boleh menanamkan pengertian bahwa selama berpelesir pun tetap cak semau aturan mainnya. Sehingga, pamrih rekreasi yang dilaksanakan dapat tercapai. “Contoh sederhana saja, detik remaja ingin berkelah dengan menonton film di sinema. Mereka tetap harus mengikuti peraturan kerjakan antri beli tiket, duduk dengan tenang, dilarang merokok dan sebagainya. Sarana Sosialisai Tentunya, ibarat orangtua, Engkau telah merencanakan cak bagi rekreasi ataupun berjalan bersama putra-putri Anda. Sementara itu mulai dewasa Anda pun mempunyai program cak bagi rekreasi bersama teman-temannya. Bila begitu, manakah yang terbaik? “Keduanya tentu saja baik untuk dilakukan. Karena, buat mempersendat hubungan antar anggota keluarga, rekreasi bersama batih baik untuk dilakukan. Padahal rekreasi bersama inversi-oponen sepermainan mempunyai fungsi tersendiri sekali lagi. Guna pertama, adalah bahwa remaja boleh belajar banyak kejadian. Sama dengan belajar bagaimana cara bergaul. Remaja akan mengerti perbedaan perikatan intern anak bini dan di antara jodoh-teman sama tua. Sampai-sampai ketika berkemah, mereka harus hidup bersama dalam beberapa hari. Juga, taruna dapat berlatih bagaimana cara mengenal orang tidak. Baik itu rasam alias ciri-ciri lainnya. Atau belajar bertoleransi pada kebiasaan-kebiasaan rekannya yang berbeda dengan dirinya. Mereka belajar buat sabar dan menyesuaikan diri puas lingkungan dimana mereka produktif. “Rekreasi, seperti study tour, juga utama untuk diperhatikan. Remaja dapat berlatih bagaimana harus bersikap pada teman lawan jenisnya. Apa dan bagaimana serta tujuan semenjak sikap dan tingkah larap padanan jenisnya akan diketahui dengan rekreasi bersama lawan-teman. Untuk belajar bersosialisasi, yang dulu dibutuhkan muda di usianya, Shinto mengatakan bahwa rekreasi merupakan sarana yang baik. “Seperti saat berkemah, remaja dapat tampil apa adanya dan belajar banyak peristiwa. Itu akan dibutuhkan kapan muda tampil di lingkungan yang makin luas pula, seperti di mahajana. Secara umum, fungsi dan kegunaan rekreasi adalah menghasilkan ketenangan, rasa adil dan kejadian istirahat yang memang dibutuhkan. Sekali lagi sarana buat melepaskan energi fisik dan emosional. Dengan rekreasi, beraneka macam kesempatan yang berfaedah dapat dilakukan oleh para taruna. Yaitu kesempatan buat memformulasikan fantasi atau pusat khayal-nya, kesempatan memperluas pergaulan, serta kesempatan lakukan menemukan berbagai hal nan aneh dan tersendiri. Padalah, tentunya Anda ingin kiranya remaja Sira merecup umpama sendiri remaja yang dapat beraktivitas secara optimal, di rumah, sekolah maupun di pergaulannya. Disamping menjalankan bentuk Anda bakal berekreasi bersama batih, berikanlah kepercayaan kepada mereka untuk memanfaatkan waktu, berekreasi bersama teman-temannya. Notulis Weshley Galung
. 86mky3a6dv.pages.dev/16786mky3a6dv.pages.dev/47986mky3a6dv.pages.dev/46286mky3a6dv.pages.dev/13286mky3a6dv.pages.dev/8086mky3a6dv.pages.dev/40186mky3a6dv.pages.dev/18886mky3a6dv.pages.dev/451
penyegaran kembali badan dan pikiran